Budilaksono.com....Salam
inspiratif, Kepada bapak ibu guru honorer dan tenaga PTT kesehatan akan
mengelar aksi yang besar-besar pada bulan Pebruari 2016 dengan keinginan satu
yakni menjadi CPNS.
Ribuan
honorer kategori dua (K2) di Riau dan sekitarnya menolak pembatalan mereka
menjadi CPNS.
Mereka tidak sepakat dengan pernyataan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi soal tidak
adanya anggaran serta regulasi pengangkatan K2 menjadi CPNS.
Sebagaimana
dalam laman jawapos, kami menolak pernyataan Menteri Yuddy. Bagi kami, tidak
ada yang tidak bisa. Semuanya bisa kalau ada kemauan," kata Koordinator
Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Pekanbaru Said Samsul Bahri.
Sebagai
bentuk penolakan terhadap sikap pemerintah, saat ini seluruh honorer K2 di Riau
termasuk Pekanbaru tengah menggalang dana untuk mendukung jihad akbar 10
Februari mendatang.
Menurut
Samsul, seluruh honorer K2 sangat antusias karena ini merupakan perjuangan
hidup dan mati.
"Kami tidak akan berdiam diri dan ongkang kaki di rumah.
Kami akan datang ke Jakarta, walau untuk ke sana membutuhkan biaya tidak
sedikit," tegas Samsul.
Meski
yang datang nanti hanya perwakilan-perwakilan saja, namun menurut Samsul, ini
sebagai bukti komitmen honorer K2 untuk mendukung perjuangan 10 Februari.
Ini
adalah informasi kepada guru dan pegawai honorer K2 lainnya sebagai himbauan untuk
mengikuti aksi besar-besaran kepemerintah untuk menepati janji tetap mengangkat
CPNS 2016-2019