Budilaksonoputra....Salam
insfiratif, kepada bapak ibu yang suka berbisnis, mari kita berbisnis yang
menjanjikan yakni budidaya ikan dikolom tergenang atau disekitar rumah.
Bisnis
budi daya air tawar di Kota Keretek dinilai masih prospektif. Sebagian lahan
yang digunakan untuk usaha tersebut menggunakan area yang pada musim penghujan
sering kebanjiran, sementara saat kemarau kekeringan.
Budi
daya air tawar yang cukup berhasil salah satunya di Desa Kirig, Kecamatan
Mejobo.Kadinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan, Budi Santoso, menyatakan
meskipun memasuki musim kemarau panjang tambak Kirig tersebut masih mampu
menampung air.
Hingga
kemarin, terdapat tiga petak tambak yang mulai dimanfaatkan warga. ”Total
terdapat lima tambak yang ada dengan luas total enam hektare,” katanya.
Tiga
lahan tambak itu sudah diisi dengan benih ikan nila sebanyak 35.000 ekor dan
tombro 15.000 ekor. Sedangkan dua petak tambak lainnya akan diisi benih ikan
kutuk serta benih ikan lainnya pada pekan depan.
Tambak
ikan tersebut memanfaatkan lahan sawah yang selama ini sering tergenang banjir
ketika musim hujan.Setiap panen, setiap tambak dapat dipanen 400 – 500 ekor
ikan. Harga ikan nilai bekisar Rp 26 ribu – Rp 30 ribu. Sedangkan untuk ikan
tombro mencapai Rp 35 ribu per kilogram. ”Bisnis ini cukup prospektif untuk
dikembangkan pada masa mendatang,” jelasnya.
Menurutnya,
hal tersebut sangat potensial untuk dikembangkan. Alasannya, selain pangsa
produk panen berupa ikan masih sangat terbuka, area yang digunakan juga bukan
lahan produktif. ”Daripada tidak bermanfaat, kita mengupayakan optimalisasi
dengan program tersebut,” katanya.
Meskipun
baru rintisan, dia meyakini hal tersebut mempunyai peluang keberhasilan cukup
tinggi. Setidaknya, sebelumnya sudah pernah ada yang mencoba memanfaatkan lahan
mangkrak menjadi kolam ikan.
Sedangkan
hasil holtikultura seperti jambu atau pisang juga relatif mudah pemasarannya.
Terlepas dari semua itu, upaya untuk mencoba mengolah lahan mangkrak menjadi
sesuatu yang menguntungkan benar-benar akan diseriusi. Tujuannya, agar pada
masa mendatang tidak ada lagi lahan yang menganggur.(Sumber : Suara Merdeka)
Mari
kepada bapak iibu tidak salahnya kita mencoba budidaya ikan trombo atau ikan
lain yang sangat dimininati pasar. Bisnis ini bisnis sambilan yang bisa disambi
dengan bisnis yang lain. Bisnis budidaya ikan banyak untungnya.